Sabtu, 18 April 2015

Teknik Pembuatan Batik Pesisir

Teknik Pembuatan Batik Pesisir

proses pembuatan batik dimulai dengan bahan baku. Bahan baku yang dipergunakan untuk membuat Batik Pesisir ada 2, yaitu: Mori Katun – Rayon (Polyester) – Sutra.


Bahan baku ini dicuci dengan memasukkan bahan-bahan tersebut kedalam tungku air panas, untuk menghilangkan bahan-bahan kimia (auxillaries) yang dipergunakan oleh pabrik pembuat bahan tersebut.


Setelah proses ini dilakukan pengeringan dan pelurusan, bahan ini dikirim kebagian pola, untuk digambarkan pola/designnya.


Setelah diberikan pola/design sesuai dengan rencana produksi, maka bahan Batik Pesisir yang telah berdesign itu dikirimkan kebagian pengrajin batik tulis.


Proses pembuatan batik memang rumit, dengan beberapa kali proses pewarnaan pola/design, dimana setiap pemberian warna tertentu, bagian lainnya harus ditutup dengan wax (malam) supaya tidak terwarnai. Proses pewarnaan ini bisa sampai sepuluh kali, bahkan lebih, sesuai dengan tingkat kesulitan maupun pola/design warnanya.


Dapat dilihat pada gambar diatas, proses pewarnaan dan cara memegang “canting” yang bervariasi, sebagaimana setiap orang berbeda dalam hal menulis dengan tangan.


Kemudian, dilanjutkan dengan proses pencelupan warna yang kedua.

Proses berikutnya, menghilangkan lilin malam dari kain tersebut dengan cara meletakkan kain tersebut dengan air panas diatas tungku.

Setelah kain bersih dari lilin dan kering, dapat dilakukan kembali proses pembatikan dengan penutupan lilin (menggunakan alat canting)untuk menahan warna pertama dan kedua.

Proses membuka dan menutup lilin malam dapat dilakukan berulangkali sesuai dengan banyaknya warna dan kompleksitas motif yang diinginkan.

Proses selanjutnya adalah nglorot, dimana kain yang telah berubah warna direbus air panas. Tujuannya adalah untuk menghilangkan lapisan lilin, sehingga motif yang telah digambar sebelumnya terlihat jelas. Anda tidak perlu kuatir, pencelupan ini tidak akan membuat motif yang telah Anda gambar terkena warna, karena bagian atas kain tersebut masih diselimuti lapisan tipis (lilin tidak sepenuhnya luntur). Setelah selesai, maka batik tersebut telah siap untuk digunakan.

Proses terakhir adalah mencuci kain batik tersebut dan kemudian mengeringkannya dengan menjemurnya sebelum dapat digunakan dan dipakai.


Teknik Pembuatan Batik Pesisir,Batik Pesisir,Batik Indonesia



Teknik Pembuatan Batik Pesisir

#BatikIndonesia, #BatikPesisir, #TeknikPembuatanBatikPesisir

Tidak ada komentar:

Posting Komentar